Raymond Kelvin Nando, Pontianak — Buku Seni Kehidupan Sosial karya Georgy Valentinovich Plekanov adalah salah satu karya penting dalam tradisi Marxis awal, yang berupaya menjelaskan keterkaitan erat antara seni, kebudayaan, dan struktur sosial masyarakat. Plekanov, yang sering disebut sebagai “bapak Marxisme Rusia,” menulis dengan ketajaman analitis sekaligus semangat ideologis yang kuat. Melalui karya ini, ia ingin menunjukkan bahwa seni bukanlah sesuatu yang berdiri sendiri di luar kehidupan, melainkan bagian integral dari dinamika sosial, politik, dan ekonomi.
Dalam Seni Kehidupan Sosial, Plekanov menekankan bahwa karya seni lahir dari kondisi material masyarakat. Setiap bentuk ekspresi artistik, mulai dari sastra, musik, hingga seni rupa, merefleksikan hubungan sosial yang mendasarinya. Ia menolak pandangan yang memandang seni hanya sebagai hasil inspirasi individual atau murni pencapaian estetis, karena menurutnya, seniman tidak pernah sepenuhnya bebas dari pengaruh kelas sosial dan situasi historis di mana ia hidup.
Plekanov menguraikan bagaimana seni dapat berfungsi sebagai cermin realitas sosial sekaligus sebagai sarana perjuangan ideologis. Ia menunjukkan bahwa karya seni sering kali menjadi alat bagi kelas yang berkuasa untuk mempertahankan hegemoninya, tetapi pada saat yang sama juga dapat menjadi medium perlawanan dan kesadaran kritis bagi kelas tertindas. Dengan demikian, seni memiliki peran dialektis: ia bisa mengekalkan status quo, tetapi juga bisa mendorong perubahan sosial.
Lebih jauh, Plekanov menegaskan bahwa perkembangan seni tidak dapat dilepaskan dari perkembangan kekuatan produktif dan hubungan produksi. Ia memberi contoh bagaimana gaya seni tertentu hanya mungkin muncul pada tahap tertentu dalam sejarah masyarakat. Misalnya, kesenian feodal berbeda secara fundamental dari kesenian borjuis, dan kesenian dalam masyarakat kapitalis akan berbeda dari seni dalam masyarakat sosialis. Pandangan ini memperlihatkan konsistensi Plekanov dalam menerapkan materialisme historis ke dalam kajian estetika.
Karya ini juga menyentuh persoalan tentang peran seniman. Plekanov berpendapat bahwa seniman tidak bisa hanya berfokus pada kebebasan individual atau estetika murni, tetapi juga harus menyadari posisi sosialnya. Dalam masyarakat yang penuh pertentangan kelas, seni seharusnya berpihak pada pembebasan manusia dan mendukung perjuangan menuju masyarakat tanpa penindasan. Dengan kata lain, seni yang sejati adalah seni yang terhubung dengan kehidupan sosial secara mendalam.
Relevansi Seni Kehidupan Sosial tetap terasa hingga kini, terutama ketika seni masih kerap diperdebatkan antara fungsi estetik dan fungsi sosialnya. Dalam konteks modern, pernyataan Plekanov dapat menjadi bahan refleksi: apakah seni hari ini hanya menjadi komoditas kapitalis, ataukah masih bisa menjadi medium kritik dan perlawanan? Pertanyaan ini membuat karya Plekanov tetap segar dan inspiratif, meskipun ditulis lebih dari satu abad yang lalu.
Secara keseluruhan, Seni Kehidupan Sosial adalah bacaan yang sangat penting bagi siapa pun yang ingin memahami hubungan antara seni dan masyarakat dari perspektif Marxis. Dengan gaya penulisan yang argumentatif dan historis, Plekanov mengajak pembaca untuk melihat seni bukan sebagai sesuatu yang terisolasi, melainkan sebagai bagian dari perjuangan hidup manusia untuk kebebasan dan kesetaraan.
Seni Kehidupan Sosial — Download PDF
Download Koleksi Ebooks Lainnya disini